Hot Topics » Pakistan Swat valley Sri Lanka conflict Abortion Barack Obama India Lausanne Movement

Murid Yang Radikal - The Radical Disciple (John Stott)

lilin kecil
Koresponden Kristiani Pos

Posted: Jan. 20, 2011 10:17:52 WIB

Apa Artinya Mengikuti Yesus?

Melalui buku Murid yang Radikal, John Stott menyampaikan pesan perpisahan di akhir pelayanannya ke gereja-gereja di seluruh dunia yang pernah mengenal teladannya di abad ke dua puluh ini. Dia membukakan bagi kita, sampai ke akar-akarnya, apa artinya mengikut Yesus, melalui eksplorasi delapan aspek penting yang sering diabaikan oleh orang-orang Kristen.

Dalam bukunya yang terakhir ini, John Stott menyampaikan apa yang telah ia tampilkan dan jalani sepanjang hidupnya: bahwa mengikut Yesus berarti membiarkan Dia mengarahkan agenda hidup kita. Kita tidak boleh menetapkan batasan-batasan ke-Tuhanan-nya atau menghindarkan diri dari harga yang harus dibayar karena komitmen kita. Dia memanggil, kita mengikutNya.

Pesan utama dari Murid yang Radikal, layaknya kesaksian dari kehidupan dan pelayanan John Stott, adalah pesan yang sederhana, klasik, dan personal namun radikal: Yesus adalah Tuhan.

John Stott dikenal di seluruh dunia sebagai seorang pengkhotbah, penginjil, dan penulis. Selama bertahun-tahun menjabat sebagai rektor dari dari gereja All Souls di London. Ia juga menjadi perancang utama terbentuknya Lausanne Covenant (1974). Ia telah menghasilkan puluhan buku yang telah terjual jutaan kopi di seluruh dunia dan diterjemahkan dalam puluhan bahasa. John Stott juga diakui oleh majalah Time pada tahun 2005 sebagai salah satu dari “100 tokoh paling berpengaruh di dunia.”

“Sebuah buku perpisahan dari seorang raksasa iman pada generasi kita.” – Amy B. Pye

sumber : lilinkecil

Next Story : Anggota DPR Menyurati Presiden Soal Kebebasan Beribadah

More news in budaya

Ke-Kristenan Dunia Punya Alamat Baru, Penampilan Baru dan Banyak Nama

“Kisah ke-Kristenan sebagai iman yang mendunia ditulis di depan mata kita," kata Dr. Dana Robert dari Boston University School of Theology, saat berbicara di hadapan kumpulan pemimpin-pemimpin gereja dunia

Terpopuler

Headlines Hari ini