Interaktif

Gereja-Gereja Ikut Ambil Bagian Dalam Minggu Perdamaian Bagi Palestina, Israel

Ethan Cole
Reporter Kristiani Pos

Posted: May. 29, 2009 16:47:05 WIB

Gereja-gereja di seluruh dunia, pada minggu depan akan mengambil bagian dalam suatu kegiatan besar untuk membantu berakhirnya konflik selama 60 tahun antara Palestina dan Israel.

Mahasiswa seminari di Brasil akan memperdebatkan konflik tentang Tanah Suci, sementara itu, penduduk Kanada, Australia, Skotlandia, Norwegia, Inggris dan Perancis akan menghubungi para pembuat hukum mereka sebagai bagian dari usaha yang dapat dilakukan sebagaimana World Council of Churches telah menyerukan untuk berdoa, mendidik dan memberikan himbauan bagi terciptanya kedamaian antara keduanya yang telah berlangsung sekian lama.

Acara Minggu Perdamaian Dunia untuk Palestina-Israel tahun ini akan berlangsung pada 4-10 Juni mendatang, yang akan secara khusus berfokus pada penyelesaian konflik pendudukan Israel di wilayah Palestina, yang mana menurut hukum internasional hal tersebut dianggap ilegal.

Di Skotlandia, jemaat paroki, anggota parlemen dan kelompok pembuat hukum di Palestina berencana bertemu dalam rangka advokasi di Edinburgh di mana mereka harus berjalan mengitari Tembok yang berukuran penuh, merupakan sebuah batas yang membagi Tepi Barat dari Israel, sebelum memasuki gereja.

Sementara, di Perancis, kelompok gereja-gereja bergabung dalam sebuah kampanye kelompok masyarakat sipil yang memfokuskan diri tentang hak para kandidat pada pemilihan umum Parlemen Eropa pada 7 Juni mendatang.

Para pemimpin gereja termasuk lembaga-lembaga pemberi bantuan juga akan mengunjungi organisasi-organisasi rekanan Israel dan Palestina.

Gereja-gereja dan organisasi-organisasi yang terkait di lebih dari 20 negara akan ikut mengambil bagian pada minggu aksi itu.

Selama minggu tersebut, juga akan diserukan doa bagi perdamaian terkait mengenai penyelesaian pendudukan, rumah-rumah yang dibongkar, pos-pos pemeriksaan, tenda-tenda pengungsi, dan juga paroki serta sekolah-sekolah yang berada di perbatasan Tepi Barat dan Gaza. WCC mengajak setiap orang dan anggota gereja untuk mengirimkan doa bagi perdamaian di Bethlehem melalui email.

Disamping advokasi, tujuan lain minggu ini adalah untuk mencari jalan tengah atas masalah kesalahpahaman informasi mengenai konflik yang berhubungan dengan masalah-masalah seperti,kunjungan dan theologi mengenai “Tanah Perjanjian.” Organisasi-organisasi di Norwegia juga berencana mengadakan seminar pendidikan untuk memeriksa kembali persoalan yang menimbulkan perdebatan tersebut.

Hal yang menjadi sorotan pada Minggu Perdamaian Dunia tersebut adalah akan diadakan sebuah ibadah Ekuminikal yang digagas oleh pimpinan gereja-gereja di Yerusalem pada hari Minggu, 7 Juni.

Negara-negara lainnya yang akan mengadakan acara Hari Perdamaian Dunia bagi Palestina-Israel meliputi diantaranya ; Filipina, Afrika Selatan, Irlandia dan Amerika Serikat.

Dapat dilihat di:

worldweekforpeace.org

Next Story : Gerakan Lausanne Menetapkan Korsel Sebagai Tempat Pertemuan Penting Pemimpin Injili Dunia

Terpopuler

Headlines Hari ini