Hot Topics » Pakistan Swat valley Sri Lanka conflict Abortion Barack Obama India Lausanne Movement

Interaktif

Korban Kekerasan Anti – Kristiani Orissa Akan Kembali ke Kampung Halamannya

John Malhotra
Reporter Kristiani Pos

Posted: May. 23, 2009 10:46:35 WIB

Puluhan umat Kristiani yang berlindung di wilayah Kerala, sebelah barat – daya India sejak kekerasan yang dilakukan oleh kelompok anti – Kristiani pada Agustus lalu, dikabarkan akan kembali ke desa mereka di Orissa.

Rencana sementara tersebut disusun oleh pemerintah Kerala guna memulangkan sedikitnya 56 orang Kristiani ke Orissa, tempat terjadinya penyerangan yang dilakukan oleh kelompok ekstrimis Hindu tahun lalu yang mengakibatkan sedikitnya 60 orang Kristiani tewas, dan lebih dari 5.000 rumah hancur, serta 50.000 orang tergusur.

Para korban kemudian mencari perlindungan di Kochi, sebuah kota di wilayah Kerala, setelah kelompok gereja dan para aktivis hak asasi manusia memohon bantuan. Pemerintah setempat kemudian memberikan perlindungan dan juga bantuan untuk keperluan sehari-hari para pengungsi.

Menurut keterangan Departmen Kesejahteraan Sosial Kerala, keputusan untuk memulangkan kembali para pengungsi yang tergusur tersebut diambil ketika melihat beberapa pengungsi yang tampak mulai “resah” dan meminta kepada pemerintah setempat untuk dapat membantu mereka kembali wilayah Orissa, sebelah timur India. Pihak departeman sendiri mengatakan tidak akan gegabah dalam menangani permintaan para pengungsi tersebut, sampai pemerintah memeriksa kembali situasi terkini di Orissa.

Sementara itu, pihak berwajib Kerala telah membuat sebuah pengaduan kepada polisi setelah tiga orang wanita didapati telah meninggalkan perkemahan Selasa pagi. Mereka meninggalkan sepucuk surat yang mengatakan bahwa mereka kembali ke Orissa.

Pihak yang berwajib juga tidak dapat menempatkan para pengungsi di bawah penahanan selama mereka tidak terlibat kagiatan kriminal apa pun.

Seorang pejabat senior pemerintah berharap dapat mengunjungi Orissa untuk dapat menilai situasi sebelum mengembalikan para korban ke rumah mereka.

Next Story : Pemerintah Iran Menahan 5 Orang Yang Baru Menjadi Kristen

Terpopuler

Headlines Hari ini