Hot Topics » Pakistan Swat valley Sri Lanka conflict Abortion Barack Obama India Lausanne Movement

Warga Tolak Pembangunan Gereja

Yohanes K.
Reporter Kristiani Pos

Posted: Feb. 03, 2011 14:38:20 WIB

Bandung - Sekitar 500 santri Pondok Pesantren Sirnamiskin yang berada di Kecamatan Bojongloa Kidul menggelar aksi unjuk rasa, Selasa (1/2/2011). Aksi dilakukan untuk menolak pembangunan gereja yang akan dibangun di sekitar sekolah mereka.

Dengan menggunakan seragam, para santri dari berbagai jenjang, dengan melakukan long march menuju kantor Ciputra Grup yang juga berada tak jauh dari sekolah mereka.

Selain para siswa, aksi juga diikuti oleh Nahdliyyin Centre, Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (Fosil PP) Se-Kota bandung dan Muslimat NU Kota Bandung.

Reza Nurzani (16) salah seorang santri mengaku melakukan aksi sebagai pentuk keberatan terhadap rencana pembangunan gereja yang rencananya akan dibangun di sekitar ponpes mereka.

"Selain karena lokasinya dekat dengan sekolah dan tidak memiliki izin. Mayoritas warga disini merupakan muslim," ujar Reza sebelum aksi.

Adanya aksi demo yang dilakukan para santri, kegiatan belajar pun dihentikan sementara, karena hampir semua santri mengikuti aksi ini. "Sekarang belajar di stop dulu, biasanya ada yang sampai pukul 12.00 WIB atau pukul 14.00 WIB, itu karena sekarang kita mau melakukan demo," katanya.

Saat disinggung siapa yang mengajak mereka melakukan demo, dengan polos, Reza mengaku diajak oleh pihak Ponpes. "Kita diajak sama pihak pesantren. Makanya kegiatan belajar juga dihentikan," tutur Reza.

Aksi ini dijaga oleh sekitar 100 orang anggota dalmas. Demostran juga membawa puluhan poster yang di antaranya bertuliskan 'Gereja Dibangun? Turunkan Dada Rosada' dan 'Stop Pembangunan Gereja'.

sumber : detiknews

Next Story : Insiden Temanggung, PGI Imbau Umat Tenang

Terpopuler

Headlines Hari ini