Hot Topics » Pakistan Swat valley Sri Lanka conflict Abortion Barack Obama India Lausanne Movement

Budaya Dihidupkan untuk Jaga Kerukunan

Ariza Samuel
Reporter Kristiani Pos

Posted: Dec. 03, 2010 12:27:11 WIB

Ambon - Tradisi budaya lokal masyarakat Maluku yang selama ini kurang berjalan baik perlu dihidupkan kembali agar tetap tercipta komunikasi timbal balik dalam menjaga kerukunan hidup antarumat beragama di daerah.

"Tradisi lama seperti melibatkan masyarakat dan pemuda Islam dalam membantu membangun gereja atau menjaga jalannya ibadah Natal. Sebaliknya yang beragama Kristen terlibat dalam pembangunan masjid harus dihidupkan kembali," kata Wagub Maluku, Said Assagaff di Ambon, Selasa.

Kebiasaan masyarakat adat lainnya seperti kegiatan panas pela dan ganding yang merupakan pertalian hubungan saudara dua negeri berbeda agama di Maluku juga harus tetap dipertahankan dan dilestarikan sebagai salah satu warisan leluhur.

Menurut Wagub, tradisi lokal seperti ini merupakan ruang-ruang komunikasi antar warga di tingkat paling bawah harus dibuka sehingga ada informasi timbal balik yang saling menguntungkan.

Lewat jalinan komunikasi yang baik seperti ini, segala upaya provokasi dari oknum tertentu yang menggunakan teknologi informasi, baik melalui pesan singkat (SMS), twiter, face book maupun media lainnya bisa diklarifikasi.

"Secara tidak langsung, hubungan harmonis seperti ini akan memupuk rasa saling percaya dan menguatkan ketahanan diri masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi berbagai hasutan dalam bentuk apa pun," katanya.

Selaku Ketua koordinator Komunitas Intelejen Daerah (Kominda) Maluku, Assaggaf juga berjanji akan bekerja maksimal dengan aparat keamanan untuk mengejar oknum pelaku yang menyebarkan pesan singkat bernada provokatif.

"Kominda akan bekerja keras untuk mengungkap otak pelaku penyebar SMS yang meresahkan masyarakat dan mencari tahu arah mereka ke mana, apakah hanya sebatas menyebarkan isu atau punya niat membuat kericuhan baru di masyarakat," katanya.

sumber : kompas.com

Next Story : Syafii Maarif Raih Habibie Award untuk Perjuangan Toleransi Beragama

Terpopuler

Headlines Hari ini