Hot Topics » Pakistan Swat valley Sri Lanka conflict Abortion Barack Obama India Lausanne Movement

Pengadilan Tinggi Meksiko Sahkan UU Adopsi Pasangan Homoseksual

Debora Rachel S.
Reporter Kristiani Pos

Posted: Aug. 18, 2010 08:05:37 WIB

Pengadilan Tinggi Negeri Meksiko baru saja mensahkan peraturan baru bagi pasangan sejenis untuk mengadopsi anak, keputusan yang disambut gembira oleh pasangan homoseksual, namun ditentang oleh perwakilan Gereja Katolik Roma.

Dengan hasil voting 9:2, peraturan ini akhirnya disahkan meskipun berbagai perdebatan masih mewarnai keputusan ini karena dianggap tidak memberikan perlindungan 100 persen kepada anak-anak yang diadopsi dalam menghadapi diskriminasi atau menjamin hak mereka memulai sebuah keluarga tradisional.

"Hari ini badan pemerintah yang fobia dengan kaum homoseksual sudah dikuburkan. Kami bahagia karena kami sekarang memiliki hak dan tanggung jawab yang sama dengan pasangan menikah lainnya," kata Jaime Lopez Vela, pemimpin kelompok Lesbian, Bisexual, Gay, Transsexual and Transgender Agenda menurut Associated Press.

Keputusan yang disahkan Senin merupakan kelanjutan dari pengesahan pernikahan sejenis yang dimasukkan dalam konstitusi Mexico City dan dengan demikian seluruh negara bagian Meksiko harus menjalankan undang-undang baru ini.

Pemerintah Mexico City telah mengesahkan undang-undang pernikahan sejenis pada bulan Maret lalu dan kini mengizinkan pasangan sejenis untuk memiliki hak mengadopsi anak.

Semua itu merupakan kelanjutan dari undang-undang yang mengizinkan pasangan sejenis ini mendapatkan pinjaman dari bank, mewariskan kekayaannya dan melindungi pasangan sejenisnya dalam polis asuransi manapun.

Di luar gedung pengadilan, sejumlah aktivis pendukung hak pasangan homoseksual menyanyikan yel-yel, "Sekarang kita menang!"

Sementara kelompok yang menentang undang-undang baru ini menyanyikan "Pria plus wanita sama dengan pernikahan," dan "Ayah dan Ibu adalah yang dibutuhkan anak-anak!"

Saat voting dibuat, perdebatan paling alot adalah saat sebagian mengatakan UU pernikahan sejenis disetujui mengapa sekarang terjadi diskriminasi pasangan sejenis dianggap kurang bertanggung jawab sebagai orangtua dibandingan pasangan heteroseksual.

"Tidak masuk akal jika orientasi seksual dikaitkan dengan tanggungjawab sebagai orangtua. Yang perlu ditegaskan adalah jangan sampai minat orangtua pada pasangan sejenisnya ditularkan kepada anaknya. Inilah yang menjadi perdebatan sengit. Anak-anak harus mendapatkan orientasi seksual yang normal," kata Hakim Arturo Saldivar.

Armando Martinez, pemimpin Asosiasi Pengacara Katolik mengatakan bahwa kelompoknya akan mengajukan impeachment kepada hakim yang mendukung UU ini dan mengatakan "Hakim bukan Tuhan. Mereka membuat banyak kesalahan."

Sumber: Suara Karya

Next Story : Petambang Cile yang Selamat: Tuhan Menang

More news in americas

Studi: Belanja di Hari Minggu Kurangi Kebahagiaan ?

Bagaimana Anda menghabiskan hari Minggu Anda? Kebanyakan, hari yang biasanya untuk istirahat dan pergi ke gereja itu kini telah menjadi hari untuk pergi berbelanja. Namun, benarkah hal ini bisa mengurangi kebahagiaan? ...

Terpopuler

Headlines Hari ini