Hot Topics » Pakistan Swat valley Sri Lanka conflict Abortion Barack Obama India Lausanne Movement

Konferensi Gerakan Mahasiswa Kristen Dunia Asia Pasifik Digelar di Sulut

Mathea N.
Reporter Kristiani Pos

Posted: Jul. 24, 2010 05:52:16 WIB

Konferensi Gerakan Mahasiswa Kristen Dunia Asia Pasifik atau World Student Christian Federation (WSCF) dari 17 negara, digelar di Manado, Sulawesi Utara pada 22-29 Juli 2010.

Student Christian Movement Srilanka peserta terakhir yang datang ke Konferensi Gerakan Mahasiswa Kristen Dunia (World Student Christian Federation/WSCF) yang dipusatkan di Manado dan Tomohon, Sulawesi Utara.

"Peserta dari Srilanka langsung bergabung dengan 16 negara utusan Asia Pasifik untuk bersidang di hari kedua WSCF," kata Ketua Panitia WSCF Sandy Lantang, di Manado, Jumat, Antara memberitakan.

Selain dari Srilanka dan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), peserta lainnya yakni Student Christian Movement Aotearoa (New Zealand), Australian Student Christian Movement, Bangladesh Student Christian Movement, Cambodia Student Christian Movement, Hong Kong SCM, Student Christian Movement India.

Japan Student YMCA, Korea Student Christian Federation (KSCF), Myanmar Student Christian Movement, Student Christian Movement of Pakistan, Student Christian Movement Philippines, Student Christian Movement Singapore, Student Christian Movement Taiwan, Thailand Student Christian Movement, Movimento Estudante Cristao Timor Leste.

Menurutnya, kehadiran utusan dari Srilanka langsung membuat kuorum peserta WSCF, kemudian dilanjutkan dengan pembahasan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang berlaku.

"Diharapkan konferensi itu bisa menghasilkan banyak kepentingan terhadap mahasiswa Kristen dan umat peradaban yang ada," ujarnya.

Turut hadir juga Sekretaris Jenderal WSCF Necta Montes dari Filipina serta Ketua Umum dan Sekretaris GMKI Mamberob Rumaki dan Rizal Lumombo.

Direncanakan pada hari ketiga konferensi itu, akan membahas sejumlah masalah aktual terkait perubahan iklim (climate change) dan persoalan yang mendasar di belahan dunia ini.

Seluruh kegiatan ini di bawah tanggung jawab Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Wilayah X yang telah mendapat wewenang sebagai tuan rumah oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) WSCF dari Filipina, Necta Montez Rocha.

Sekjen WSCF itu sendiri sudah beberapa kali melakukan peninjauan di Manado dan Tomohon selaku tuan rumah pelaksanaan konferensi itu.

Sebelum pelaksanaan WSCF telah didahului dengan kegiatan kongres khusus perempuan bagi mahasiswa Kisten dunia, dilakukan di Hotel Yuta Manado pada 19 Juli 2010.

"Pembahasan awal dalam kongres khusus perempuan tersebut merupakan rangkaian kegiatan dalam WSCF ini dengan peserta berusia rata-rata 18-21 tahun," katanya sambil menyebut tema pembahasan yakni "Renewing The Earth: Climate Justice, and Equity - Feminist Perspective".

Materi yang dibahas meliputi berbagai aspek kehidupan baik lingkungan hidup, pendidikan, sosial budaya dan sebagainya.

Next Story : Setara Institute: Pelanggaran Kebebasan Beragama Meningkat

Terpopuler

Headlines Hari ini