Hot Topics » Pakistan Swat valley Sri Lanka conflict Abortion Barack Obama India Lausanne Movement

Polisi Hentikan Program Buka Puasa Murah dari Gereja

Ariza Samuel
Reporter Kristiani Pos

Posted: Aug. 30, 2009 16:51:36 WIB

Poltabes Surakarta meminta kepada pengurus Gereja Kristen Jawa (GKJ) Manahan, Solo untuk menghentikan program penjualan paket buka murah demi menjaga suasana kondusif karena sejumlah elemen masyarakat tidak setuju dengan kegiatan tersebut.

Seperti yang diberitakan minggu lalu, setiap tahun pihak GKJ Manahan mengadakan buka puasa murah yang ditujukan bagi warga miskin dari kalangan Muslim sekitar yang sedang menjalankan ibadah puasa. Kegiatan itu sudah dilakukan selama 13 tahun.

Paket makanan yang disediakan tergolong sangat murah, yaitu hanya Rp 500 per porsi. Menu yang ditawarkan pun cukup baik seperti soto ayam, timlo, opor ayam dan sebagainya. Menu juga disajikan secara bergantian setiap sore agar tidak membosankan.

Namun dari pertemuan antara pengurus GKJ Manahan dengan Kasat Intelkam Poltabes Surakarta pihak gereja diminta menghentikan program itu.

"Kemarin pihak Poltabes Surakarta sudah datang menemui kami meminta program itu dihentikan. Alasannya pihak kepolisian menerima banyak masukan dan desakan dari sejumlah kalangan yang menyatakan ketidaksetujuan terhadap acara yang telah kami lakukan selama 13 tahun terakhir tersebut," ujar Pendeta Ratna Ratih dari pihak gereja, Jumat, seperti diberitakan Detik.

Kemudian dalam pertemuan di hari Jumat di Poltabes Surakarta, pihaknya menyatakan program tersebut akan dihentikan sesuai keinginan polisi. "Jumat sore ini kami masih mengadakannya sebagai hari terakhir karena nasi berikut lauk-pauknya sudah terlanjur matang," kata Pdt Ratih.

Jumat petang memang acara penjualan paket hidangan buka tersebut tetap diadakan. Bahkan acara tidak lagi diadakan di dalam gedung gereja seperti biasanya, melainkan diadakan di depan gereja yaitu di jalur lambat Jalan MT Haryono. 500 porsi yang disediakan panitia langsung ludes.

Pdt Ratih mengatakan pihaknya akan mengupayakan bentuk-bentuk lain untuk mengungkapkan rasa kerukunan beragama dan santunan kemanusiaan bagi warga tidak mampu.

Next Story : Teolog Norwegia Pemimpin Baru WCC

Terpopuler

Headlines Hari ini