Hot Topics » Pakistan Swat valley Sri Lanka conflict Abortion Barack Obama India Lausanne Movement

Dewan Gereja Dunia Minta Israel Bubarkan Pemukiman

Ethan Cole
Koresponden Kristiani Pos

Posted: Sep. 03, 2009 12:38:25 WIB

Dewan Gereja-gereja Dunia (WCC) pada hari Rabu menyerukan Israel agar menghentikan dan membongkar pemukiman di wilayah-wilayah kependudukan.

Disebarkan pada hari terakhir dari pertemuan Komite Pusat WCC, "Pernyataan mengenai Pemukiman Israel di Kependudukan Otoritas Palestina" mendorong boikot internasional terhadap produk dan jasa dari wilayah pemukiman. WCC juga mendesak pemerintah Israel untuk negosiasi damai dan tanpa kekerasan.

"[Meski] Haknya Israel untuk eksis membangkitkan simpati dan solidaritas di seluruh dunia," kata Komite Pusat, yang merupakan badan pengambil keputusan utama WCC, "kebijakannya atas ekspansi dan pencaplokan menghasilkan kekecewaan atau permusuhan."

Ada perbedaan yang jelas, kata komite, "antara kepentingan sah negara Israel dan pemukiman ilegalnya."

Pernyataan itu datang tepat seminggu setelah mantan sekjen WCC menyebut kependudukan Israel terhadap wilayah Palestina"adalah dosa terhadap Allah." Pendeta Samuel Kobia juga mendesak komite pusat untuk membuat pernyataan itu resmi.

Sebagai tanggapan, Komite Yahudi Amerika menyebut pernyataan Kobia "munafik." Mereka juga mengatakan pernyataan itu mengabaikan alasan kehadiran Israel di Tepi Barat.

Kelompok-kelompok Yahudi telah lama memiliki hubungan tidak menyenangkan dengan WCC, yang mereka tuduh lebih berpihak pada penderitaan rakyat Palestina.

Pernyataan Komite Sentral mengatakan semua gereja anggotanya harus memboikot produk-produk dan jasa wilayah pemukiman agar tidak "terlibat dalam kegiatan ilegal di wilayah yang diduduki" dan "mempraktekkan investasi yang bertanggung jawab secara moral."

WCC adalah badan ekumenis terbesar di dunia, yang terdiri dari 349 gereja Protestan, Ortodoks, Anglikan dan gereja-gereja lain dan yang mewakili lebih dari 560 juta orang Kristen di lebih dari 110 negara.

Next Story : Imam Pertaruhkan Hidup Bagi Umat Kristen Tanpa Gereja di Mesir

More news in africa

Kristiani Kenya Tolak Pengadilan Islamiah Masuk Dalam Konstitusi

Kristiani di Kenya mengatakan bahwa memasukkan pengadilan Islamiah ‘Kadhis’ ke dalam konstitusi yang baru bertentangan dengan prinsip sistem hukum negara yang menekankan pemisahan antara Negara dan agama. Komite Ahli Peninjau ...

Terpopuler

Headlines Hari ini