Home >Church >Church

Sultra Utus 257 Peserta Ikuti Pesparawi IX

KENDARI — Menjelang makin dekatnya pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) IX yang akan digelar pada 8-13 November 2009 di Samarinda, Kalimantan Timur, Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H Nur Alam secara resmi melepas 257 peserta untuk ikut serta dalam Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) IX.

Pelepasan peserta Pesparawi tersebut bersamaan dengan pengukuhan pengurus Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) masa bakti 2008-2013 di ruang pertemuan kantor Gubernur Sultra, Kendari, Rabu (4/11), seperti dilansir oleh Kompas.

Gubernur dalam pernyataannya mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyambut baik keikutsertaan kontingen Sultra mengikuti acara Pesparawi tingkat nasional. Hal ini dapat mendorong jiwa dan semangat masyarakat untuk meningkatkan penghayatan dan pengamalan nilai-nilai ajaran agama dan memperkuat harmonisasi kerukunan hidup umat beragama dalam konteks kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” imbuhnya.

Lebih lanjut, H Nur Alam menambahkan bahwa Pesparawi bukanlah hal baru bagi masyarakat Sultra. “ Kami berharap kegiatan penyelenggaraan Pesparawi nasional ke depan, Provinsi Sultra dapat menjadi salah satu calon tuan rumah penyelenggaraan kegiatan Pesparawi nasional,” ujar Gubernur.

Pengurus LPPD Sultra yang baru saja dikukuhkan, diharapkan dapat berperan aktif dalam Munas LPPD untuk menjadikan Provinsi Sultra sebagai salah satu calon tuan rumah penyelenggaraan Pesparawi Nasional X tahun 2012.

Ketua panitia Pesparawi IX yang juga Ketua LPPD Sultra, Pdt Armin Rere, dalam laporannya mengatakan, kegiatan Pesparawi kali ini diikuti 257 peserta yang diseleksi dari 10 kabupaten dan dua kota di Sultra.

Para peserta akan mengikuti 11 kategori yang diperlombakan, antara lain paduan suara dewasa putra dan putri, paduan suara anak-anak putra dan putri, serta paduan suara solo dewasa putra dan putri.

Pesparawi adalah sebuah wadah yang menyelenggarakan Paduan Suara Gerejawi baik pada tingkat daerah, regional, maupun nasional. Pesparawi tingkat nasional digelar setiap tiga tahun sekali.